Faktor Penyebab Kematian Udang Vaname
Penyebab Kematian Udang di Tambak
Penyakit secara umum didefinisikan sebagai ketidaknormalan terhadap fungsi sebagian atau seluruh organ tubuh dikarenakan adanya gangguan faktor-faktor abiotik / non-infectious disease (kualitas air, makanan dan lainnya) dan faktor biotik / infectoius disease (organisme penyebab penyakit atau patogen).Beberapa penyakit udang yang sering ditemukan di lapangan dapat disebabkan oleh patogen virus, bakteri, parasit ataupun jamur. Berikut dijelaskan secara ringkas beberapa penyakit potensial yang akhir-akhir ini sering menimbulkan kerugian pada budidaya udang di tambak, gejala klinis, serta upaya penanggulangannya.
1. Penyakit udang gripis/penyakit bercak coklat putih pada cangkang
Penyebab : Jenis bakteri Vibrio sp., Pseudomonas sp., Myxobacterium sp., dan Flavobacterium sp.
Gejala Klinis : Warna tubuh putih kecoklatan, karapas, kaki jalan, kaki renang dan ekor udang mengalami kerontokan, lemah dan nafsu makan berkurang.
Penanggulangan :
2. Penyakit bercak putih ( White Spot Disease )
Penyebab : Virus SEMBV (Systemic Ectodermal and Mesodermal Baculo Virus)
Gejala Klinis : Udang yang sakit tampak lemah dan berenang ke pematang tambak, usus kosong, tubuh pucat atau berwarna kemerah-merahan dan kadang-kadang ditempeli organisme penempel. Gejala khas berupa bercak putih dengan diameter 1-2 mm, mula-mula terlihat dibagian karapas dan bila sudah parah bercak putih menyebar sampai ke seluruh bagian tubuh.
Penanggulangan : Hingga saat ini belum ada obat yang efektif untuk penyakit viral (baik penyakit kepala kuning maupun bercak puih). Oleh karena itu, tindak pencegahan adalah langkah yang paling tepat. Upaya penaggulangannya dapat dilakukan antara lain dengan cara mengganti air secara rutin setiap hari minimal 5% dari total volume air tambak, penggunaan pakan harus dipantau secara ketat agar tidak menimbulkan penimbunan sisa pakan yang menyebabkan pembusukan, mengeluarkan tanah dasar tambak yang berwrna hitam dan berbau busuk, dan mengisolasi daerah yang sedang terserang penyakit. Udang yang terserang dalam keadaan perlu segera dilakukan tindakan pemusnahan dengan jalan pembakaran dan penguburan agar tidak menjadi sumber infeksi.
Disamping cara penanggulangan pnyekit seperti diatas, dapat pula ditempuh melalui peningkatan laju pemulihan selera makan, yaitu hendaknya udang diberi pakan berupa diet dengan nomor grade pakan yang satu tingkat lebih rendahserta berkondisi baik.
3. Penyakit kepala kuning ( Yellow Head Disease )
Penyebab : Virus YHV (Yellow Head Baculo Virus)
Gejala Klinis : Warna tubuh udang pucat, insang dan hepatopankreas berwarna kekuningan. Gejala klinis tersebut pada umumnya mulai tampak antara 50-70 hari setelah penebaran udang di tambak. Nafsu makan udang mula-mula meningkat dalam beberapa hari kemudian berhenti sama sekali.
Penanggulangan : Lihat upaya penanggulangan terhadap penyakit bercak putih.
Manajemen Kesehatan Udang
Upaya penanggulangan penyakit udang di tambak dapat dilakukan melalui :
Penggunaan benur yang primaPeningkatan kesehatan udang
Peningkatan kualitas budidaya
Perbaikan kualitas air dapat dilakukan dengan menggunakan prinsip bioremediasi yaiut penguraian limbah dengan menggunakan mikroba seperti Nitrosomonas, Nitrobacter dan Spirulina.
Pencegahan terjadinya infeksi dan kontaminasi patogen penyebab penyakit
Mencegah Lebih Baik Dari Pada mengobati Udang Vaname Yang anda Budidaya , Semoga Sukses
ayo segera bergabung dengan saya di D3W4PK
BalasHapushanya dengan minimal deposit 10.000 kalian bisa menangkan uang jutaan rupiah
ditunggu apa lagi ayo segera bergabung, dan di coba keberuntungannya
untuk info lebih jelas silahkan di add Whatshapp : +8558778142
terimakasih ya waktunya ^.^