PEMBUATAN PROBIOTIK PADA TAMBAK UDANG
PEMBUATAN PROBIOTIK PADA TAMBAK UDANG
Pembuatan probiotik pada tambak udang,pada dasar nya sangat membantu dalam Pembesaran udang Vaname Litopenaeus vannamei ataupun udang Windu Penaeus monodon pada sistem budidaya intensif atau dengan padat tebar yang tinggi (Vaname 100 - 200 ekor/m2; Windu >50 ekor/m2), menyebabkan akumulasi bahan-bahan organik di dasar tambak. Akumulasi ini disebakan dari hasil ekskresi udang, kumpulan feses udang, sisa-sisa pakan yang tidak termakan, udang dan algae yang mati serta bahan-bahan organik lainnya. Sehingga penguraian bakteri dekomposer (bakteri heterotrof) di dasar tambak dapat menyebabkan timbulnya gas-gas beracun seperti amonia (NH3), nitrit (NO2) dan Hidrogen sulfida (H2S), dan pada konsentrasi tertentu dapat menyebabkan kematian massal pada udang. Untuk itu kita harus memberikan probiotik yang mengandung bakteri-bakteri yang menguntungkan seperti Nitrosomonas sp., Nitrobacter sp., Bacillus sp., Pseudomonas sp., Rhodobacter sp., Aerobacter sp., Lactobacillus sp. dll.
Adapun bahan bahan yg digunakan dalam pembuatan fermentasi probiotik antara lain:
Tepung ikan
Tepung ikan adalah sebuah produk komersial yang kebanyakan terbuat dari ikan yang tak ditujukan untuk konsumsi manusia. Tepung ikan umumnya dipakai untuk dijadikan pakan hewan ternak dalam peternakan
Bekatul
Bekatul adalah bagian terluar dari bagian bulir yang terbungkus oleh sekam. Bulir adalah buah sekaligus biji berbagai tumbuhan serealia sejati, seperti padi, gandum, dan jelai
Molase
Molase merupakan produk sampingan dari industri pengolahan gula tebu atau gula bit yang masih mengandung gula dan asam-asam organik
Garam
Dalam ilmu kimia,garam adalah senyawa ionik yang terdiri dari ion positif (kation) dan ion negatif (anion), sehingga membentuk senyawa netral (tanpa bermuatan)
Ragi
Ragi atau fermen merupakan zat yang dapat menyebabkan fermentasi. Ragi biasanya mengandung mikroorganisme yang melakukan fermentasi dan media biakan bagi mikroorganisme tersebut.
EM4
Effective Microorganisme 4 ( EM4) EM 4 merupakan suatu cairan berwarna kecoklatan dan beraroma manis asam (segar) yang didalamnya berisi campuran beberapa mikroorganisme hidup yang menguntungkan bagi proses penyerapan/persediaan unsur hara dalam tanah
Pencampuran bahan2 ini merupakan komponen yg terpenting dalam pembuatan fermentasi probiotik.Berikut ini adalah formula yang digunakan untuk pembuatan fermentasi probiotik,
Bahan-bahan :
1. Tepung ikan : 10 kg
2. Dedak atau bekatul : 5 kg
3. Molase atau tetes tebu : 5 L
4. Garam krosok/kristal : 0,5 kg
5. Ragi roti/ragi tape : 100 g
6. EM4 : 1 - 2 L
7. Air tawar steril : 100 L
Pembuatan jumlah fermentasi probiotik disesuaikan dengan jumlah kebutuhan berdasarkan jumlah tambak dan luas tambak. Sehingga untuk pembuatan probiotik jumlah yang berbeda dengan formula di atas, jumlah bahan-bahan yang digunakan harus dikonversi sesuai volume fermentasi probiotik bakteri yang dibuat. Misalnya : untuk formula 1, tepung ikan yang digunakan 10 kg/100 L media, sedangkan untuk membuat fermentasi 10 L berarti tepung ikan yang dipakai sebanyak 1 kg/10 L.
Manfaat fermentasi probiotik ini sangat banyak yaitu:
-mengurangi dan menghilangkan gas-gas beracun seperti amonia, nitrit dan hidrogen sulfida
-meningkatkan kualitas air
-meningkatkan nafsu makan udang dan pertumbuhan udang
-meningkatkan ketahanan udang terhadap serangan penyakit, sehingga tingkat kelangsungan hidup udang dapat meningkat
Semoga artikel ini bermanfaat.
takaran nya itu untuk luas kolam berapa meter?
BalasHapusSehabis di campur di tutup rapat kedap udara apa di aerasi?
BalasHapusKedap udara agar hasilnya lebih baik.
Hapusayo segera bergabung dengan saya di D3W4PK
BalasHapushanya dengan minimal deposit 10.000 kalian bisa menangkan uang jutaan rupiah
ditunggu apa lagi ayo segera bergabung, dan di coba keberuntungannya
untuk info lebih jelas silahkan di add Whatshapp : +8558778142
terimakasih ya waktunya ^.^